Senin, 11 Mei 2015

Cara Membersihkan Kipas Angin

Kipas Angin yang setiap hari kita pergunakan, perlu sekali diperhatikan kebersihannya. Karena tanpa kita sadari, pasti sudah banyak sekali debu - debu yang menempel pada baling - balingnya maupun kawat pengamannya. 

Biasanya Kipas Angin lebih bagus dirawat kebersihannya setiap 2 minggu sekali secara berkala. Tetapi, apabila ruangan yang dipergunakan tertutup sehingga debu yang menempel sedikit, tidak perlu 2 minggu sekali membersihkannya. Cukup dilihat kebersihannya, apabila sudah banyak debu yang menempel, baiknya harus langsung dibersihkan. 


Berikut saya sampaikan tips dalam membersihkan Kipas Angin dirumah :
1. Bersihkanlah jika kelihatan kotor kawat pengaman pada kipas angin dari debu yang menempel. Usahakan membersihkannya setiap Kelihatan kotor Sebenarnya kipas angin cepat kotor tergantung ruangan kita,ruangan nya kotor yah kipas angin nya juga cepat kotor.
2. Bersihkan baling baling kipas dari debu yang menempel. Usahakan saat membersihkan baling baling kipas ini lebih baik dicuci lalu keringkan sebelum dipasang kembali.
3.Untuk selanjutnya bagian pembersihan dan pelumasan poros kipas. Pada bagian ini kita harus rajin membersihkannya karena bagian ini merupakan sebagai pusat kinerja putaran baling-baling pada kipas. Pada pembersihan bagian ini kita siapkan kuas berukuran kecil untuk membersihkan bagian-bagian yang sulit dibersihkan. Setelah kita bersihkan lalu kita lumasi poros kipas dengan pelumas (contoh: WD-40). Pada bagian pelumasan motor biasa dilakukan setelah melihat kipas berputar nya tidak setabil / pelan, Perhatian..!! jangan sekali kali melumasi motor dengan oli atau sejenis nya, karena oli kena debu jadi lengket akibat nya merusak motor menjadi aus/rusak.
LAKUKAN LANGKAH 4 SAMA 5 JIKA KIPAS ANGIN MUTARNYA TIDAK NORMAL
4.Selanjutnya bagian pengecekan dan pelumasan bagian motor listrik dari kipas angin tersebut. Untuk pengecekan bagian motor listrik ini kita dapat menggunakan Avometer untuk mengecek tegangan,hambatan dan daya (sesuai standarisasi pada label/stiker yang ada pada kipas) yang dihasilkan pada motor kipas tersebut. Lalu untuk bagian pelumasan motor pada kipas kita dapat melakukannya setelah kita membuka body pengaman motor kipas tersebut. Setelah kipas membuka body pengaman lalu kita lumasi bagian motor kipas menggunakan pelumas (contoh : WD-40). Setelah melakukan pelumasan lalu kita pasang kembali seperti semula

5.Lalu untuk bagian perawatan terakhir adalah bagian pengecekan saklar dan kabel-kabel pada kipas. Saklar pada kipas ini berfungsi sebagai pemutus dan penyambung arus listrik yang mengalir pada kabel supply PLN ke motor listrik. Apabila saklar pada kipas sudah tidak berfungsi maka kipas tesebut tidak dapat dinyalakan maupun dimatikan.

Selamat mencoba...

Selasa, 21 April 2015

Bahayanya buang sampah sembarangan nih..

Sebenarnya buang sampah merupakan hal yang banyak disepelekan orang banyak. Terlalu sering saya menjumpai, kumpulan sampah - sampah berserakan ditempat yang bukan seharusnya. Tempat umum seperti pinggir jalan raya, di kendaraan - kendaraan umum pun ada saja sampah yang berserakan. Yang lebih menyita perhatian saya adalah banyaknya sampah yang berserakan di sungai, bahkan hingga dipemukiman warga.


Yang saya bingung, padahal disetiap tempat sudah banyak tersedia tempat sampah yang seharusnya dipergunakan dengan baik. Tapi tetap saja banyak yang buang sampah sembarangan. 

Padahal banyak sekali dampak dampak negatif apabila kita sembarangan dalam membuang sampah. Seperti timbulnya berbagai macam penyakit, yang kebanyakan penyakit menular. BIsa juga menyebabkan banjir.

Intinya membuang sampah sembarangan banyak menimbulkan dampak negatif dan banyak merugikan orang lain termasuk diri kita sendiri.

Mulailah dari yang terdekat, seperti menyediakan tempat sampah di area perumahan dan didalam rumah itu sendiri. Agar kedisiplinan dalam membuang sampah menjadi hal yang biasa, dan yang pasti bisa membuat keadaan lingkungan sekitar lebih bersih dan nyaman.



pentingnya pemakaian alat listrik ber SNI

Alat listrik tentu saja bukan hal yang baru dalam pemakaian sehari hari, sebut saja kabel roll. Kabel roll digunakan setiap hari dalam lingkungan perumahan maupun lingkungan kerja. Tapi, banyak sekali orang - orang yang tidak memperhatikan apakah kabel roll yang setiap hari dipakai sudah ber SNI atau belum. 

Banyak pula konsumen berbelanja kabel roll asal - asalan, tidak memperhatikan spesifikasi yang bagus dan tentunya ber SNI. Hal itu cukup membahayakan, kenapa demikian? karena kabel roll yang digunakan nantinya akan dialiri oleh tegangan listrik PLN dengan tegangan sekitar 220volt. Ditambah lagi dengan kekuatan arus atau ampere yang dipergunakan besar. 

Nah, apabila kabel roll yang kita beli dengan asal - asalan itu kita pakai, bisa menyebabkan konslet dan terbakar... waduh parah kan..

PLN pun sudah memberikan acuan atau pedoman bagi pengguna listrik agar menggunakan peralatan listrik ber SNI (Standart Nasional Indonesia). Itu semata mata demi keamanan dan kenyamanan konsumen. Juga menghindari kecelakaan akibat konslet listrik yang bisa menyebabkan kebakaran. 

Maka mulai saat ini, beralihlah ke peralatan listrik yang sudah ber SNI. Jangan tergoda dengan peralatan listrik yang harganya lebih murah ya,, yang pasti harus ber SNI supaya aman dan nyaman.



Sabtu, 18 April 2015

Rice Cooker Sehat....

Beberapa dari pilihan Rice Cooker menyajikan kelebihan - kelebihan yang membuat kita agak bingung untuk memilihnya. Salah satu kriteria yang perlu diperhatikan adalah rice cooker yang kita pilih baiknya yang terhindar dari bahan - bahan yang bisa mengeluarkan toxin (racun) untuk tubuh kita. 

Toxin (racun) bisa muncul pada rice cooker yang kita pakai apabila lapisan teflon pada rice cooker mengalami pengelupasan. Nah, pengelupasan itu yang bisa berbahaya bagi kesehatan kita semua karena pengelupasan itu akan menimbulkan toxin yang bisa masuk kedalam makanan yang ada di rice cooker tersebut. Dari hal itu, saya berusaha untuk menghindari penggunaan wajan/panci anti lengket (non stick coating). Karena beberapa kali saya menggunakan selalu anti lengketnya memudar dan mengelupas.Toxin yang masuk kedalam tubuh bisa menimbulkan penyakit terutama kanker.

Bahan anti lengket yang digunakan sekarang ini beragam,  ada teflon, marble, diamond, keramik dan titanium.  Saya belum coba semuanya tapi saya ragu apa yang lainnya akan bernasib sama dengan sudah saya pakai. Demi menjaga kesehatan Saya sekarang akan lebih hati-hati menggunakan alat masak yang sering digunakan terutama rice cooker karena alat ini kita pakai setiap hari. Beberapa kali saya mengganti rice cooker selalu berakhir dengan lapisan pancinya yang mengelupas, akhirnya nasi menjadi lengket dan susah dibersihkan. Ada juga yang tidak mengelupas tapi anti lengketnya lama-kelamaan memudar dan akhirnya lengket juga. Selama anti lengket berupa lapisan maka kemungkinan mengelupas atau luntur mungkin terjadi tegantung tingkat kekuatan lapisan.

Kerak nasi kuat menempel apalagi beras merah, secara alami kerak nasi bisa lunak dengan air panas.  Setelah disiram air panas kerak nasi mudah di bersihkan dengan langsung menggosoknya, bila kerak agak tebal rendam sebentar saja dengan air panas sambil panci diputar2 sehingga semua kerak yang ada di dinding panci terkena/terendam air panas sebentar, 1 liter air panas sudah cukup.

Oleh sebab itu panci rice cooker lebih baik terbuat dari logam yang kuat tanpa lapisan bisa stainless steel atau logam lain yang keras. Dari segala pilihan yang ada dipasaran saya pilih rice cooker yang inner potnya (pancinya) terbuat dari stainless steel, memang sekarang  belum banyak rice cooker yang begini.  Alat masak yang terbuat dari stainless steel relatif mudah dibersihkan sehingga panci stainless tidak perlu lagi dilapisi macam-macam yang bisa tidak aman untuk kesehatan. Sebenarnya mencuci panci rice cooker dengan panci stainless steel tidak sulit. Dibanding dengan panci rice cooker  anti lengket yang akhirnya lengket, panci stainless steel  lebih mudah dicuci. Caranya pada waktu mencuci, siram panci yang berkerak dengan air panas, kerak nasi akan menjadi lunak,  kemudian gosok dengan tapas yang menggunakan sabun tidak lama panci akan bersih dan licin kembali.

Ayo, lebih diperhatikan lagi ya... Kesehatan lebih penting ^_^

Rabu, 15 April 2015

Ayo Bersih - bersihhh Toren..

Setiap kali kita slalu dipusingkan dengan keadaan air yang tidak terlalu bagus seperti air keruh dan bau. Selain karena faktor air yang kurang bagus, ada juga faktor lain seperti kurang bersihnya tempat penyimpanan air yang biasa disebut dengan Toren. 

Toren yang digunakan untuk menampung air lambat laun pasti akan kotor. Untuk itu kita perlu membersihkannya, untuk menjaga kualitas air itu sendiri. Karena air dengan kualitas buruk atau kotor akan berpengaruh jelek terhadap kesehatan. Biasanya toren dibersihkan sekitar 6bulan sekali, tapi tergantung juga dengan keadaan airnya. Apabila air yang keluar dari toren sudah mulai keruh ada baiknya agar segera membersihkan torennya. Nah, sebelum membersihkan toren ada baiknya disiapkan peralatan yang akan digunakan seperti sikat. Saya sarankan sih sikat tersebut yang menggunakan gagang, supaya lebih mudah dalam menggunakannya. Berikut tips dalam membersihkan toren anda :

1. Buka penutup toren

Buka terlebih dahulu penutup toren, perhatikan sensor air atau mesin otomatisnya jangan sampai tersenggol dan rusak. Biasanya mesin otomatis mempunyai pelampung pengatur volume air di dalam toren.

2. Buang air di dalam toren

Kemudian keluarkan air dalam toren hingga habis melalui saluran pembuangan. Agar nanti bisa masuk kedalam toren, untuk membersihkan bagian dalam toren. Cara ini juga berguna untuk mengeluarkan kotoran yang ada pada air.

Catatan: Saluran pembuangan air yang ada di toren tidak berada di bawah sekali. Jadi air yang ada di dalam toren tidak bisa dibuang seluruhnya melalui saluran pembuangan tersebut.

3. Masuk ke dalam toren

Bila air yang dibuang sudah mulai habis, lalu kita bisa masuk ke dalam toren tersebut.

Catatan: Kita bisa masuk kedalam toren bila berat badan kita tidak terlalu berat (mungkin max 60 kg) dan toren harus terbuat dari plastik. Bila toren dari terbuat dari metal, sebaiknya Anda jangan masuk kedalam toren untuk membersihkan. Untuk menghindari kerusakan bodi toren karena penyok.

Sebelum kita masuk ke dalam toren, kita masukan dahulu alat-alat yang akan digunakan seperti sikat.

4. Menggosok bagian dalam toren
Langkah selanjutnya adalah memulai bersih-bersih toren dengan menggosok toren menggunakan sikat. Gosok seluruh bagian dinding toren yang berlumut hingga bersih. Bilas dengan air, Anda bisa mengambil air dengan cara menarik pelampung mesin otomatis air. Ambil air secukupnya saja, untuk membilas dinding toren yang di gosok
Catatan: Jangan menggunakan sabun atau cairan pembersih, karena akan sulit membilasnya nanti. Jadi lakukan secara alami.

5. Buang air bekas bilasan
Bila  langkah menggosok dirasa cukup, saatnya dilakukan pembuangan air yang tidak dapat dibuang melalui saluran pembuangan toren. langkah ini dapat dilakukan dengan menggunakan gayung. Bila air yang tersisa sudah mulai habis, maka air bersih bisa dinyalakan kembali. Tetapi hal ini hanya untuk membantu pembuangan kotoran yang tersisa. Lakukan terus hingga kotoran yang tersisa terasa cukup habis. Kita bisa menggunakan selang untuk membuang air yang ada di dalam toren dengan cara menyedotnya melalui selang.

8. Isi dengan air

Setelah air kotor terkuras habis dan dirasa toren sudah bersih, saatnya kita mengisi toren dengan air bersih dengan mengembalikan sensor pompa air ke posisi awal dan saluran pembuangan air ditutup.

Demikian tips - tips yang semoga bisa membantu kalian semua dalam membersihkan toren dirumah. Selamat mencoba ...



Trik Jitu menghilangkan noda pada cangkir keramik


Koleksi cangkir - cangkir yang kita miliki rasanya perlu kita perhatikan. Setiap kali pemakaian tanpa kita sadari bahwa ada noda - noda yang tertinggal dicangkir tersebut.
Rasanya sangat menyebalkan ya? apalagi cangkir tersebut adalah cangkir kesayangan kita.

Nah, rasanya aku ingin sekali membantu orang - orang yang sedang mengalami hal tersebut, supaya barang kesayangan kalian semua bisa tetap cantik dan bersih. Ya, sekedar berbagi tips untuk kalian semua. Berikut aku informasikan cara - cara menghilangkan noda membandel di cangkir kesayangan anda :



Gosok

Beberapa cara yang bisa Anda lakukan dengan metode gosok, di antaranya:

- Basahi kain kemudian gosok cangkir menggunakan garam atau soda kue.
- Coba gunakan pasta dari campuran tepung jagung dan cuka. Oleskan pasta pada permukaan gelas yang bernoda lalu diamkan beberapa menit sebelum digosok.
- Gosok menggunakan baking soda dan air perasan jeruk lemon.
- Olesi campuran garam dan cuka di permukaan gelas bernoda selama beberapa jam sebelum digosok. Gosok dan bilas hingga bersih.
Setelah cara-cara di atas berhasil mengangkat noda pada cangkir, bilas dan cuci dengan baik sebelum Anda menggunakannya.

Rendam

Isi gelas yang bernoda dengan air mendidih, biarkan selama beberapa jam atau semalaman dengan mencampurkan salah satu bahan di bawah ini:

- Baking soda
- Pemutih atau cuka, untuk jenis ini tidak perlu diencerkan dengan air 
- 2 sendok sabun pencuci piring

Untuk teko atau panci teh atau kopi, pilih salah satu bahan di bawah ini kemudian campurkan dengan air mendidih. Biarkan selama semalam. Bahan-bahan dimaksud, seperti:

- Air perasan dari irisan 1/4 jeruk lemon. Masukkan pula kulitnya dalam air rendaman, tambahkan 2 sdm soda kue
- 4 sdm sabun pencuci piring
- 1/4 cangkir deterjen pakaian


Wah.. Smoga cara - cara tersebut bisa membantu kalian semua dalam merawat barang - barang kesayangan kalian ya... terima kasih dan selamat mencoba ^^